Malaria merupakan
penyakit yang sangat berbahaya yang disebabkan oleh gigitan nyamuk anopheles
yang telah terinfeksi parasit. Ketika nyamuk anopheles yang terinfeksi parasit
menggigit anda, maka parasit plasmodium yang berada pada mulut nyamuk anopheles
pun masuk kedalam tubuh anda dan mengalir melalui aliran darah dan menyebar
keseluruh tubuh. Saat anda telah terjangkit penyakit malaria, anda akan
mengalami menggigil dan demam secara terus menerus dalam suatu siklus tertentu.
Penyakit malaria umum terjadi di Negara tropis termasuk Indonesia. Penyakit ini
dapat menjangkiti pasien dari berbagai gender dan golongan usia. Penyakit
malaria dapat diobati dengan menggunakan obat - obatan dan mengurangi berbagai
faktor risiko penyebabnya.
Salah satu obat yang
sering digunakan dalam pengobatan penyakit malaria adalah chloroquine.
Chloroquine merupakan obat yang digunakan untuk mencegah dan mengobati malaria,
atau mengobati penyakit menular yang disebabkan oleh nyamuk yang terinfeksi
parasit. Parasit penyebab malaria masuk melalui gigitan nyamuk dan kemudian
menetap dalam jaringan tubuh, seperti sel darah merah atau hati. Chloroquine
termasuk jenis obat antimalarial yang berfungsi untuk mematikan parasit yang
menetap dalam sel darah merah. Obat ini juga dapat digunakan untuk mengobati
penyakit yang disebabkan oleh infeksi amoeba dan beberapa penyakit autoimun
lainnya seperti lupus.
Untuk mencegah
malaria, konsumsi chloroquine satu kali tiap minggu pada hari yang sama setiap
minggunya, atau sesuai anjuran dokter. Pengobatan dimulai 1 -2 minggu sebelum anda
pergi ke daerah endemic malaria. Teruskan pengobatan selama 4 - 8 minggu
kemudian setelah anda meninggalkan daerah endemic malaria tersebut. Tindakan
pencegahan dari gigitan nyamuk sangat direkomendasikan. Hal ini karena belum
ada obat yang benar - benar dapat menyembuhkan penyakit malaria secara penuh.
Chloroquine merupakan obat yang paling baik jika disimpan dalam suhu ruangan.
Jauhkan dari sinar matahari langsung dan jangan meletakkannya pada tempat yang
lembab.
Dosis chloroquine untuk orang dewasa
Dosis umum untuk orang
dewasa pengidap malaria prophylaxis :
- 500 mg chloroquine phosphate diminum 1 kali per minggu pad ahari yang sama setiap minggunya.
Dosis umum untuk orang
dewasa pengidap malaria :
- Dosis
awal : 1 gr chloroquine phosphate diminum 1 kali per minggu pada hari yang sama
tiap minggu.
- Dosis pemeliharaan : 500 mg chloroquine phosphate diminum setelah 6 - 8 jam dan dikonsumsi selama 2 hari berturut - turut.
Dosis umum untuk
dewasa pengidap amebiosis :
- 1
gram chloroquine phosphate diminum satu kali selama 2 hari, kemudian diikuti
dengan 500 mg chloroquine phosphate diminum sekali sehari selama 2 - 3 minggu.
Dosis chloroquine untuk anak - anak
Dosis umum untuk anak
pengidap malaria prophylaxis :
- Bayi
dan anak - anak gunakan 8,3 mg chloroquine phosphate diminum 1 kali per minggu
pada hari yang sama setiap minggunya.
Efek samping
Beberapa efek samping
yang dapat terjadi akibat penggunaan obat chloroquine adalah :
- Diare,
muntah - muntah, dan kram perut.
- Kerontokan
rambut sementara dan perubahan warna rambut.
- Otot
terasa lemas.
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: